Minggu, 28 April 2013

THE RELATION’SHIT’

Author: Lee Jan Rang
Cast:
-Kai
-Sulli
Genre: NC21+, Oneshot

=======================================================

Kai adalah seorang anak sekolah yang paling populer karna wajah dan bakat dancenya yang diketahui oleh semua murid di universitas tsb. Kai masih 'SENDIRI' belum ada satupun yeoja yang hinggap di hatinya. Tapi itu semua beda saat siswa baru masuk di dalam kelas yg sm dgnnya. Sulli. Yeoja tinggi yang eksotis menarik mata namja mnju kepadanya. Dia duduk disamping Kai. Ya awalnya biasa saja tapi tidak stlah itu terjadi..

`flashback`

"Sulli, kita pulang bersama ne? lagian ini hujan, aku tak tega melihat yeoja sepertimu kehujanan" pinta kai.

"Hm ne".

'JACKPOT!' ucap Kai di dalam hatinya. 1 jam, 2 jam diperjalanan Sulli tidur di dalam mobil Kai. Kai bukan membawa sulli ke rumah yeoja tsb, tapi membawanya ke Apartement miliknya. Dia menggendong sulli yang masih tertidur ke dalam kamar apartementnya. Dia mengamati Sulli sesaat. Kai mulai meraba-raba rambut sulli sambil terus melihat wajah yeoja tersebut. Cantik. Satu kata yang ada di pikirannya. Kai mulai turun mengamati seluruh bagian tubuh milik Sulli. Dia berhenti di bawah rok sulli yang terlihat pendek karna kaki jenjangnya. Kai mulai membuka rok tersebut dengan mengangkatnya. Entah apa yang dirasakan oleh sulli. Tapi dia tak kunjung sadar dari tidur nyenyaknya. Mungkin dia lelah. Kai mulai melepas seragam sulli. Membuka bra dan cdnya.Sulli mulai terbangun karna suasana dingin yang menerpa tubuhnya.

"Engghh dimana aku"?

“Kau berada di apartementku.”

Jawab Kai singkat dan meninggalkan dia keluar sebentar dan mengunci pintunya.

‘mengapa aku naked seperti ini? Apa yang telah dia lakukan padaku?! Ah bodohnya aku percaya begitu saja padanya!’ Kata sulli didalam benaknya sendiri.

-skip-

Kai kembali dengan membawa slai coklat, madu, sosis, mangkuk penuh es dan roti? Sulli yang bingung memilih diam dan menutupi tubuhnya dengan selimut tipis yang berada di samping tempat tidur. Walau dia merasa dingin tapi setidaknya dia tidak terlihat naked di depan Kai.
Kai menaruh semua makanan yang dia bawa di meja dan mendekati sulli.

“Kau akan makan bersamaku, tapi kaulah makan malamku..”

Sulli kaget mendengar itu dan berusaha untuk menjauh dari kai. Segap kai langsung menarik tangan sulli dan mengikatnya dengan ikat pinggangnya serta melempar sulli pada tempat tidur yang berukuran king size. Sulli hanya bisa pasrah dengan hal yang dilakukan Kai padanya. Tubuh kai lebih besar dan kuat dibanding dengan tubuhnya.
Kai mulai mencium bibir mungil sulli yang menggoda. Sulli hanya diam dan menahan bibirnya agak tak mengeluarkan desahan yang membuat kai semakin menjadi. Kai mengigit bibir bawah sulli, tak terelakkan sulli membuka mulutnya dan kesempatan itu tak disia-siakan oleh kai. Dia memasukan lidahnya dan mengabsen semua bagian yang ada dimulut yeoja tersebut. Puas dengan bibirnya kai mengambil madu yang ada di meja dan mengoleskannya di dada sulli membuat dirinya menggelinjang geli karna sentuhan jari kai. Saat mengoleskan madu tersebut kai sempat bermain dengan nipple sulli yang telah mengeras

“Ternyata kau menikmatinya juga ya? Haha”

Setelah mengoleskan madu pada nipple sulli, kai mulai menjilati, melumat bahkan mengigit nipple sulli membuat dirinya menggelinjang geli, sakit namun juga nikmat, Kai menghisap bergantian dari payudara kanan dan kiri, tangannya mulai menyelusup ke bawah dan memainkan klirotis sulli menambah rasa nikmat pada yeoja tersebut. Junior kai pun mulai sesak dibawah sana. Kai bangun untuk melepaskan seluruh pakaian yang ada pada tubuhnya dan menindi sulli lagi. Sekarang dia berada di depan v sulli dan mulai meniup – niup v sulli membuat sulli menggelinjang kegelian. Kai mulai memasukan 3 jarinya pada v sulli. Mengocok v sulli. Melumurinya dengan coklat. Menjilati v sulli. Semua itu membuat sulli merasa geli namun nikmat.
Tak lama cairan sulli sudah keluar dari dalam vnya, kai menaruh cairan tersebut diatas roti dan memakannya dengan rasa nikmat tanpa jijik sekalipun.

“MASHITA!”

Ucap kai didepan muka sulli yang terlihat jijik.
Kai mengarahkan jrnya kedepan muka sulli meminta untuk dikulum. Sulli tak membuka mulutnya, kai memaksa sulli membuka mulutnya, Kai menampar sulli dan menyuruhnya membuka mulutnya, Sulli akhirnya mengulum junior Kai yang terbilang besar.

“Shhh ahhh suck it more ahhh hmmmppp”

Kai memaju mundurkan pinggangnya membuat sulli semakin dalam mengulum junior kai hingga mentok pada tenggorokan sulli. Setelah puas juniornya dikulum oleh Sulli, kai mengambil sosis dan memasukannya pada v sulli. Kai memasuk keluarkan sosis tersebut pada v sulli membuat sulli mulai mendesah,

“Angghhhh khaaiii ahhhhhh”

Bukannya berhenti, kai malah menambah kecepatan tangannya untuk menyodok lebih dalam v sulli dengan sosis tersebut. Tak perlu waktu lama, sosis itu sudah dilumuri dengan cairan dari v sulli. Sulli ber orgasme untuk ke 2 kalinya. Kai tanpa ragu langsung memakan sosis tersebut seperti layaknya sosis yang dilumuri mayonais.
Tampaknya sulli sudah lemas dan tak akan memberontak lagi, Kai memastikannya lagi. Kai mengambil es yang berada di mangkuk dan menaruhnya melumurinya pada nipple sulli. Sulli menggelinjang geli serta rasa dingin. Nipple sulli semakin keras dan menegang, Kai langsung mengulum nipple itu membuat sulli mendesah makin tidak karuan.

“Enggghhh khaaiii ahhhh shhhhh”

Kai sudah tak tahan. Dia langsung turun dan mengarahkan juniornya pada v sulli.

*jleb*

Junior kai tertanam di v sulli, darah mengalir pada junior kai.

“You’re virgin?”
“n..n..NE! Dan kau merebutnya!”
“Minhae. . . ”

Sulli tak menjawabnya, dia hanya menangis atas apa yang terjadi pada dirinya. Kai mendiamkan sebentar juniornya agar Sulli bisa merasa lebih nyaman dengan benda tumpul yang berada di vnya. Lama-kelamaan sulli diam dan tak menangis, Kai mulai menggerakkan juniornya perlahan demi perlahan.

“Akkkhhh itu…sakit”
“Sabar, nanti juga tidak sakit lagi kok, sabar saja”

Sulli menjawabnya dengan anggukan saja. Kai menggerakkan pinggulnya, perlahan-lahan menjadi cepat.
Kai melihat sulli sudah menikmati permainannya, dan melepaskan ikatan pada tangan sulli. Kai melanjutkan kegiatannya dibawah, dia mempercepat gerakan pinggulnya. Ruangan itu penuh dengan desahan mereka.

Kai membalik badannya, sekarang WOT. Sulli tau apa yang harus dia lakukan, dia mulai menggerakkan pinggulnya, layaknya menari di atas perut kai.

“Yeahhhh more baby ahhhh ohhhh nggghhhh”

Kai mendesah sambil membantu sulli menggerakkan pinggulnya.

“Ahhh kaiiii”

Kai menggendong sulli dan mulai menggerakannya pinggulnya lagi dan merapatkan sulli pada tembok, menaruh kaki sulli agar melingkar di pinggangnya.

“Ohh kaii fastherrr angggghhh ohhh shhhhh mmpphhh”

“Yeah baby ohhh ahhhhh oosssshhhhh ohhhh hhnnngggg”

“ah ah ah kaiiiii akhhhh”

Kamar mulai berisik dengan suara gaduh desahan cinta mereka. Kai menurunkan sulli dan menyuruhnya menungging. Dia ingin melakukan Doggy Style.
Sulli pun menurut dan menungging, Kai mulai mencoba memasukan juniornya dari belakang.

*jleb*

Junior kai tertanam sempurna pada v sulli. Sekali lagi dia memaju mundurkan pinggangnya, tak lupa sambil memainkan payudara sulli yang tergantung bebas dibawah sana. Kai mempercepat gerakannya, kai hampir berorgasme,

“Kaiii aku ingin keluarhhh hhnggg”

“Sabar chagi aku juga ahhh shhhh”

Kai mempercepat gerakannya terus dan akhirnya

*crot crot crot*

Cairan cinta mereka menyatu pada rahim sulli. Kai menggendong sulli dan menidurkannya pada tempat tidur. Menyelimuti tubuh mereka berdua yang naked.

“Sulli…”
“Hmm?”
“Maaf aku telah merebut virginitymu”

Sulli hanya diam menunduk.

“Aku akan bertanggung jawab, aku janji jika kau hamil nanti aku akan bertanggung jawab”
“Ji..Jin..Jinjja?”
“Ne sull, Bagaimana jika besok kita menikah?”
“Yak! Babo kau itu terlalu cepat!”
“Hm baiklah nanti kupikirkan saja. Sekarang kita tidur saja, sudah larut malam”
“Ne. saranghae”
“Nado saranghae ssul”

-THE END-

Starting from the "RELATION-SHIT" ends with "REAL-TIONSHIP " –Lee Jan Rang.

1 komentar: